Isnin, 28 Januari 2013

ANTARA - Mancanegara

ANTARA - Mancanegara


Ratu Beatrix akan turun tahta

Posted: 28 Jan 2013 08:14 PM PST

Jakarta (ANTARA News) - Ratu Beatrix mengumumkan rencana untuk turun dari tahta Kerajaan Belanda dan menyerahkan kekuasaan kepada putranya, Pangeran Willem-Alexander, pada 30 April mendatang.

Dalam pidato yang disiarkan televisi nasional, Ratu Beatrix mengatakan telah memikirkan rencana itu selama beberapa tahun dan mengatakan sekaranglah "saat untuk meletakkan mahkota."

Menurut laporan laman BBC, dalam pernyataan singkatnya Ratu yang pada Kamis akan berusia 75 tahun itu mengatakan bahwa sudah saatnya tahta dipegang oleh "generasi baru."

Ratu Beatrix menduduki tahta Kerajaan Belanda sejak tahun 1980, saat dia menerima mahkota dari ibunya, Ratu Juliana, yang saat itu berusia 70 tahun.

Menurut Ratu Beatrix, putranya yang berusia 45 tahun sudah siap menjadi Raja.

Pangeran Willem-Alexander adalah mantan bankir investasi di Argentina. Dia menikah dengan Maxima Zorreguieta dan punya tiga anak.

Pangeran yang juga pilot terlatih dan ahli manajemen air itu akan menjadi Raja Belanda pertama setelah Raja Willem III, yang mangkat tahun 1890.

(ANT)

Bom meledak di pinggiran selatan Beirut

Posted: 28 Jan 2013 06:53 PM PST

Beirut (ANTARA News) - Sebuah bom yang dipasang di bawah mobil meledak di pinggiran selatan Beirut pada Senin malam, menggoyang daerah Muslim Syiah yang merupakan kubu kelompok gerilyawan Hizbullah.

Bom menghancurkan bangunan dan mobil di daerah perumahan Hay al-Sellom tetapi tidak ada korban, kata satu sumber keamanan Lebanon, seperti yang dilaporkan Reuters.

Tidak jelas apa sasaran ledakan itu, tetapi mobil itu diparkir di dekat kantor kelompok politik Amal yang berkaitan dengan Syiah Hizbullah.

Lebanon masih belum pulih dari bom mobil Oktober lalu yang menewaskan Wissam al-Hassan, seorang pejabat keamanan yang memimpin investigasi yang melibatkan Suriah dan Hizbullah terhadap pembunuhan mantan perdana menteri Rafik al-Hariri, seorang Sunni, pada 2005.

Selama 15 tahun perang saudara di negara itu yang berakhir pada tahun 1990, peristiwa pembunuhan tokoh politik terkemuka sering terjadi dan banyak kecemasan seputar perang di tetangga Suriah yang dapat menyebabkan ketidakstabilan lebih lanjut di Lebanon.

(H-AK)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan