Rabu, 7 November 2012

ANTARA - Mancanegara

ANTARA - Mancanegara


Gempa 6,3 SR guncang Vancouver Island Kanada

Posted: 07 Nov 2012 08:54 PM PST

Ilustrasi Gempa Bumi (Antaranews/Grafis)

Berita Terkait

Washington (ANTARA News) - Gempa kuat mengguncang Vancouver Island, Kanada, Rabu malam (7/11) waktu setempat, tapi sejauh ini tak ada laporan mengenai korban atau kerusakan.

Gempa dengan kekuatan 6,3 pada Skala Richter itu mengguncang pukul 02.01 GMT (09.01 WIB) Kamis, di sebelah barat-daya Port Hardy dengan kedalaman 16,6 kilometer, kata US Geological Survey (USGS).

Tak ada laporan mengenai korban jiwa atau kerusakan, dan juga peringatan tsunami tidak dikeluarkan, demikian laporan Xinhua, Kamis siang.

Pada 28 Oktober, gempa dengan kekuatan 7,7 SR mengguncang pantai barat Kanada sehingga memicu dikeluarkannya peringatan siaga tsunami dan pengungsian di beberapa masyarakat pantai tapi tak menimbulkan kerusakan besar.

Pada Rabu pagi, gempa dengan kekuatan 7,4 SR mengguncang Guatemala, menewaskan sedikitnya 48 orang dan melukai lebih dari 150 orang lagi.

(C003)

Editor: Fitri Supratiwi

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Partai Komunis China mulai berkongres

Posted: 07 Nov 2012 06:17 PM PST

Beijing (ANTARA News) - Partai Komunis China sejak Kamis mulai melaksanakan Kongres Nasional-nya ke-18 dengan agenda utama menetapkan dasar dan kepemimpinan baru China untuk masa lima tahun mendatang.

Presiden Republik Rakyat China Hu Jintao yang juga Sekretaris Jenderal Partai Komunis China menyampaikan laporan pertanggungjawabanya dalam pembukaan kongres partai tersebut di Beijing.

Presiden Hu Jintao mengatakan Kongres Nasional ke-18 sangat penting untuk menentukan masa depan China yang lebih baik, menjadikan masyarakat China yang lebih sejahtera.

"Selama ini China telah berhasil melaksanakan revitalisasi di berbagai bidang, utamanya ekonomi yang dilaksanakan berdasar sistem sosialis dengan karakteristik China," kata Hu.

China selama ini terus tumbuh menjadi negara yang berkembang maju di berbagai bidang berbasiskan teknologi, termasuk di sektor ekonomi.

"Partai akan terus membawa masyarakat dan negara China ke arah yang semakin baik, semakin sejahtera seperti yang telah dilakukan oleh partai dan pimpinan partai sebelumnya," kata Hu.

Kongres Nasional ke-18 akan dilaksanakan hingga 14 November mendatang di Balai Agung Rakyat.

Agenda kongres nasional akan mendengarkan dan mengevaluasi laporan komite pusat Partai Komunis China ke-17, termasuk laporan dari komisi pusat disiplin partai.

Memantapkan amandemen konstitusi partai, memilih dan menetapkan Komite Pusat ke-18 partai, termasuk Komite Inspeksi Disiplin.

Hadir dalam kongres itu sekitar 2.200 anggota delegasi yang mewakili sekitar 82 juta anggota partai.

Isu utama yang dibahas dalam Kongres Nasional ke-18 Partai Komunis China, selain menetapkan pola reformasi ekonomi China, terkait krisis ekonomi di Amerika Serikat dan Eropa adalah masalah kesejahteraan rakyat terkait daya beli masyarakat.

China kini tengah menghadapi pertumbuhan ekonomi yang melambat, sehingga perlu upaya reformasi ekonomi untuk mempertahankan pertumbuhan ekonomi bahkan meningkatkan, kata pengamat Universitas Peking Fu Jun.

Selain reformasi ekonomi, kongres juga akan memperkuat landasan antikorupsi belajar dari kasus salah satu petinggi partai Bo Xilai dan Liu Zhijun.

Komite Pusat Disiplin Partai telah merumuskan kerangka kerja menyangkut pencegahan dan penetapan sanksi terkait korupsi untuk korupsi.

(R018/A011)

Editor: Aditia Maruli

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Tiada ulasan:

Catat Ulasan