Ahad, 6 Februari 2011

KOMPASentertainment

KOMPASentertainment


Intan Nuraeni Ingin Dilirik Nia Dinata

Posted: 07 Feb 2011 03:13 AM PST

JAKARTA, KOMPAS.com -- Kesuksesan film layar lebar berjudul Baik-baik Sayang, yang menceritakan kehidupan awak band Wali, membuat Intan Nuraini (26) ikut merasa bangga. Dalam film itu, dia berperan menjadi Westi, pacar Faank, salah seorang personel band Wali.

Dari informasi yang dia terima, film itu mampu bertahan di layar bioskop sekitar tiga minggu.

"Itu prestasi yang bagus karena ada lho film Indonesia yang hanya bisa bertahan tiga hari saja lalu tidak diputar lagi di gedung bioskop," kata Intan, akhir pekan lalu.

Film Baik-baik Sayang yang disutradarai Somad Sutedja, dengan penulis skenario Jujur Prananto, tersebut menceritakan kegigihan dan kesetiakawanan anak-anak Pesantren La Tansa. Mereka adalah Apoy, Faank, Tomie, dan Ovie, semuanya anggota band Wali.

Sekalipun ikut merasakan kesuksesan Baik-baik Sayang, alumnus Fakultas Sastra Universitas Indonesia itu masih menyimpan harapan. Kata Intan, dia ingin suatu saat nanti bisa ikut bermain dalam film yang disutradarai Nia Dinata. Alasannya, Nia adalah perempuan sutradara yang berprestasi dalam forum internasional. "Semoga aku bisa mendapatkan kesempatan itu ya...," katanya. (TRI)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

"Laskar Pelangi" Diterjemahkan dalam 18 Bahasa

Posted: 07 Feb 2011 03:01 AM PST

JAKARTA, KOMPAS.com -- Novelis Andrea Hirata berbahagia. Pasalnya, tetralogi Laskar Pelangi karyanya sudah diterjemahkan ke dalam 18 bahasa. Bukan cuma itu, permintaan dari penerbit di luar Indonesia untuk menerbitkan tetralogi Laskar Pelangi terus berdatangan.

"Penerbit Editora Sextante Ltd dari Brasil akan menerbitkan tetralogi Laskar Pelangi dalam bahasa Portugis dan Spanyol untuk wilayah Brasil, Cile, dan Argentina," katanya.

Laskar Pelangi juga menjadi referensi kajian World Literature di beberapa universitas di Filipina. Laskar Pelangi pun menjadi karya terpilih untuk ditampilkan pada festival buku Brazil Bienal do Livro 2011 karena kualitas penulisan dan kisah yang mewakili kultur Indonesia.

"Saya dijadwalkan presentasi pada festival itu, 1 September nanti," katanya.

Ia baru pindah dari Literary Management Arizona, Amerika Serikat, ke Kathleen Anderson Literary Management New York, yang mewakilinya menerbitkan bukunya untuk edisi internasional. Salah satu proyek awal adalah membahas pembuatan ulang film Laskar Pelangi yang akan dibuat Hollywood.

Andrea pun akan menerbitkan novel baru, Ayah. Novel ini aslinya ditulis dalam bahasa Inggris, judulnya Two Trees. Ia menulisnya selama mengikuti International Writing Program di Universitas Iowa, tahun 2010. (LOK)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan