Rabu, 4 Januari 2012

KOMPAS.com - Regional

KOMPAS.com - Regional


Tim Peningkatan Produksi Beras Dibentuk

Posted: 04 Jan 2012 08:53 AM PST

PERTANIAN

Tim Peningkatan Produksi Beras Dibentuk

Antonius Ponco A. | Robert Adhi Ksp | Rabu, 4 Januari 2012 | 16:53 WIB

AMBON, KOMPAS.com - Tim lintas sektor dibentuk oleh Pemerintah Provinsi Maluku untuk meningkatkan produksi beras di Maluku. Provinsi Maluku menargetkan swasembada beras pada tahun 2014.

Kepala Dinas Pertanian Maluku Syuryadi Sabirin, di Ambon, Maluku, Rabu (4/1/2012), mengatakan tim lintas sektor itu dibentuk karena peningkatan produksi beras tidak bisa semata bergantung pada dinas pertanian. Dengan begitu, masalah peningkatan produksi beras di Maluku bisa dihadapi bersama, tambahnya.

Peningkatan produksi dilakukan dengan target mencapai swasembada beras pada tahun 2014. Saat ini, kebutuhan beras masyarakat Maluku setiap tahunnya mencapai sekitar 120.000 ton beras.

Sebanyak 58.000 ton beras diantaranya dicukupi dari empat kabupaten penghasil beras di Maluku, sedangkan sisanya didatangkan dari luar Maluku, yaitu Sulawesi Selatan dan Pulau Jawa. "Tahun 2014, pemerintah menargetkan tidak perlu lagi beras didatangkan dari luar Maluku," tambahnya.

Sejumlah langkah yang akan dilakukan untuk mencapai target tersebut adalah pencetakan 10.000 hektar sawah baru, pemberian benih unggulan, pembangunan saluran irigasi, pupuk berimbang, dan pengendalian hama.

Di Maluku ada empat kabupaten penghasil beras, yaitu Buru, Maluku Tengah, Seram Bagian Timur, dan Seram Bagian Barat. Mayoritas dari beras ini diproduksi oleh petani transmigran dari sejumlah daerah di luar Maluku. 

Full content generated by Get Full RSS.

Cagub Babel Keluhkan Perusakan Spanduk

Posted: 04 Jan 2012 08:21 AM PST

Cagub Babel Keluhkan Perusakan Spanduk

Kris R Mada | Robert Adhi Ksp | Rabu, 4 Januari 2012 | 16:21 WIB

Kompas/RAZ

Para calon gubernur-wakil gubernur Kepulauan Bangka Belitung menjelang pengundian nomor urut, Sabtu (31/12/2011) di Pangkal Pinang.

TERKAIT:

PANGKAL PINANG, KOMPAS.com - Calon Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Hudarni Rani mengeluhkan perusakan spanduk kampanyenya. Perusakan itu dinilai praktik politik tidak sehat.

Hudarni mengatakan, sudah ada beberapa laporan perusakan spanduk kampanyenya di berbagai titik. Perusakaan itu dinilai tidak sesuai dengan kebudayaan melayu.

"Orang melayu marah dengan diam, rendah hati. Praktik-praktik itu tanda-tanda politik tidak sehat," ujarnya, Rabu (4/1/2012) di Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung.

Meskipun demikian, Hudarni dan tim pemenangannya belum memikirkan akan melapor ke Panwaslu Babel. Ia juga belum akan melapor ke polisi. "Saya hanya berharap kepada semua pihak untuk menerapkan praktik politik yang sehat. Bukan dengan cara-cara perusakan dan tidak adil seperti itu," ujarnya.

Di sisi lain, Gubernur Babel periode 2002-2007 itu menyatakan senang dengan perusakan itu. Hal itu menunjukkan ia diperhitungkan sebagai salah satu pesaing serius dalam pilgub yang akan digelar pada 23 Februari 2012.

Hudarni berpasangan dengan mantan Bupati Bangka Selatan Justiar Noer. Selain Hudarni-Justiar, Pilgub Babel diikuti oleh Eko Maulana Ali-Rustam Effendi, Yusron Ihza-Yusroni Yazid, dan Zulkarnain Karim-Darmansyah Husein. 

Full content generated by Get Full RSS.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan