Jumaat, 16 Disember 2011

Republika Online

Republika Online


Wangi Peningkat Rasa Percaya Diri

Posted: 16 Dec 2011 07:00 PM PST

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Jika tubuh tidak wangi, kita pasti akan merasa tidak percaya diri. Namun, tahukah Anda ada wewangian yang otomatis bisa meningkatkan rasa percaya diri? Misalnya saja wangi floral yang tegas. Saat kita menghirupnya, otomatis rasa percaya diri kita juga muncul.

Hal ini disampaikan oleh Marketing Manager Sophie Paris, Thibault Menager, di Jakarta, Selasa (13/12). Saat menyadari akan kebutuhan parfum untuk meningkatkan rasa percaya diri, pihaknya meluncurkan parfum yang diberi brand Folle d' amour.

"Aroma parfum yang kita cium sehari-hari dapat meningkatkan emosi positif seseorang. Maka produk parfum pertama ini tercipta dengan harapan pemakainya dapat mengeluarkan aura positif dalam dirinya," ujarnya.

Produk parfum pertama dari Sophie Paris ini memiliki jenis keharuman floral oriental yang bisa membuat Anda merasa lebih percaya diri dan seksi. "Parfum ini melambangkan perasaan yang penuh cinta," tambah CEO Sophie Paris, Bruno Hasson. Nama Folle d'Amour sendiri juga memiliki arti penuh cinta.

Untuk meracik parfum aroma floral dan oriental ini, pihaknya sudah melakukan beberapa survei tentang keharuman parfum agar sesuai dengan minat konsumen di Indonesia. "Butuh waktu yang lama dan bahan berkualitas untuk membuat parfum ini. Dan baru sekarang akhirnya kami membuat produk parfum ini," katanya.

Parfum ini menonjolkan percampuran aroma vanilla dengan bunga melati yang unik. Kesan yang kuat dan menggoda akan terpancar saat pertama kali menciumnya. Parfum yang didominasi keharuman yang agak manis ini sangat cocok digunakan oleh para perempuan muda dengan usia 20 tahun ke atas dan para perempuan profesional.

Full content generated by Get Full RSS.

Perempuan Tambah Gemuk Setelah Menikah? Ini Alasannya

Posted: 16 Dec 2011 03:09 AM PST

REPUBLIKA.CO.ID, Beberapa pria dan wanita merasa badannya lebih berisi setelah menikah. Perasaan lebih gemuk ini bisa jadi bukan sekedar mitos. Studi baru yang dipresentasikan di American Sociological Association, menyatakan perkawinan memang bisa mengarah ke penambahan berat badan yang cukup signifikan.

Studi ini mengatakan, setelah menikah berat badan wanita bisa meningkat hingga 33 persen. Angka itu pun masih masuk kategori peningkatan berat badan dalam skala kecil. Peningkatan berat badan pada skala yang lebih besar, bahkan mencapai 48 persen.

Namun, tunggu dulu, jangan buru-buru mengkambinghitamkan pernikahan jika anda tiba-tiba menjadi gemuk. Studi yang dilakukan pada tahun 2006 menemukan bahwa ada kecenderungan perubahan pola makan pada wanita setelah menikah.

Orang yang telah menikah cenderung sering makan bersama. Hal ini yang diyakini menjadi salah satu penyebab meningkatnya berat badan seseorang setelah menikah.

Jika sang suami memiliki porsi makan lebih banyak, hal ini dapat mempengaruhi nafsu makan sang istri. Dengan kata lain, keinginan untuk makan banyak terkadang bukan disebabkan oleh nafsu makan sendiri, namun berasal dari nafsu makan yang tertular dari pasangan mereka.

Pasangan yang baru menikah juga cenderung untuk sering bereksperimen membuat masakan. Akhir pekan yang dihabiskan bersama, sering identik dengan membuat menu baru pada makanan mereka.

Sebagai bentuk penghargaan, sang suami akan menghabisakan makanan sebagai penghargaan bagi sang istri. Sementara itu, sang istri juga akan terpengaruh dengan nafsu makan suami.

Namun, lelaki cenderung menghabiskan kalori yang lebih banyak dibandingkan perempuan, bahkan ketika sedang beristirahat. Sedangkan pembakaran kalori pada tubuh wanita lebih lambat. Oleh karena itu jangan heran perempuan cenderung lebih mudah gemuk setelah menikah.

Full content generated by Get Full RSS.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan