Ahad, 6 Mac 2011

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com


DPR Tempat Mengabdi, Bukan Memperkaya Diri

Posted: 06 Mar 2011 11:01 PM PST

JAKARTA – Banyaknya wakil rakyat yang menggunakan mobil mewah saat berkantor ke Gedung DPR menuai kritikan. Tindakan yang dilakukan anggota dewan tersebut dinilai mencederai hati rakyat yang saat ini tengah morat-marit secara ekonomi.
 
Menyikapi hal tersebut, Koordinator Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Sebastian Salang mengatakan, saat ini telah terjadi pergeseran karakter para politisi dalam menjalankan tugas.
 
"Sekarang ini orang menjadi angora DPR bukan lagi untuk mengabdi, tetapi justru untuk memperkaya diri. Tapi, pergeseran karakter ini tidak dialami semuanya, hanya sebagian saja," kata Sebastian kepada okezone, Senin (7/3/2011).
 
Menurut dia, saat ini sulit sekali mencari pejabat negara termasuk anggota DPR yang bersikap sederhana dalam menjalani kehidupan. Saat ini, uang dan kekayaan lebih dipandang anggota DPR ketimbang pengabdian kepada negara.
 
"Saat ini pejabat yang dihormati bukan lagi dia yang mengabdi dengan gigih dan jujur, tetapi mereka yang memiliki materi lebih," tandasnya.
 
Kendati demikian, pihaknya berpendapat bahwa menggunakan mobil mewah adalah hak setiap manusia. Asalkan, uang yang dibelikan mobil tersebut bukan dari hasil korupsi.
 
"Silakan saja pakai mobil mewah. Asalkan beli mobilnya jangan pakai uang hasil korupsi," tandasnya.
 
Sebagaimana diketahui, bukan rahasia umum lagi, kalau selama ini tempat parkir mobil di Gedung DPR sudah seperti showroom mobil mewah. Pasalnya, di sana terdapat banyak mobil yang harganya lebih dari Rp1 miliar.
 
Pantauan okezone di lokasi, mobil-mobil mewah tersebut memang kerap dijumpai di tempat parkir. Baik yang di halaman luar ataupun basement. Belakangan, mobil-mobil tersebut diketahui milik sejumlah anggota DPR.

(teb)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Pelajar Digulung Ombak, 2 Tewas 3 Hilang

Posted: 06 Mar 2011 10:58 PM PST

JEMBRANA - Delapan pelajar asal Kabupaten Buleleng, Bali, digulung ombak saat mandi di Pantai Penataran Kabupaten Jembrana, Minggu petang. Dua di antaranya tewas dan tiga orang lainnya masih hilang.

"Dua korban meninggal ditemukan, satu korban ditemukan tadi pagi," ujar Kapolres Jembrana AKBP Irfing Jaya ditemui okezone di Mapolda Bali, Denpasar, Senin (7/3/2011).

Dua korban tewas masing-masing Putu Abadi (18) yang ditemukan sekira pukul 18.00 Wita, sedangkan satu korban lagi yakni Rizki Candra (16) ditemukan Senin pagi sekira pukul 07.00 Wita tak jauh dari Pantai Dusun Penataranm Desa Pangyangan, Kecamatan Pekutatan.

Diceritakan Kapolres, Minggu sore sekira pukul 15.00 Wita para pelajar asal Desa Tista, Kecamatan Busung Biu, bermaksud mandi bersama di Pantai Penataran. Selain dua korban, enam pelajar lainnya, yaitu Komang Maradona, I Gde Juli Artika, Agung Yudiarta, I Putu Sumardiana, I Gde Sudarmawan, dan I Komang Agus Setiawan, yang rata-rata pelajar SMA juga ikut menyebur ke laut.

Saat mandi, tiba-tiba datang ombak besar yang langsung menggulung dan menyeret mereka ke tengah laut. Mereka sempat meminta tolong. Warga sekitar termasuk para nelayan langsung memberi pertolongan namun gagal menyelamatkan seluruhnya.

Tiga pelajar berhasil diselamatkan yakni Sumardiana, Sudarmawan, dan Setiawan, namun lima lainnya hilang ditelan ombak Pantai Selatan Bali itu. Setelah dilakukan pencarian, dua korban ditemukan tewas.

Kapolres menambahkan hingga kini pihaknya terus melakukan pencarian dengan tim SAR Gabungan terdiri dari unsur Pol Air Polda Bali, Polres Jembrana, Polsek Pekutatan dan SAR Denpasar. "Tiga korban lainnya masing-masing Putu Juli, Yudiarta, dan Komang Maradona, hilang dan masih dalam pencarian hingga sekarang," sebut Irfing.

Selain dibantu warga sekitar, pihak keluarga korban juga sudah berdatangan ke lokasi guna mencari ketiga pelajar yang belum ditemukan. Selain mencari di sekitar lokasi, mereka juga menggelar upacara di pinggir pantai memohon agar tubuh ketiga korban segera ditemukan.

(ton)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan