Khamis, 18 Julai 2013

Republika Online

Republika Online


Ice Cream Cakes Bertema Ramadhan Ramaikan Cold Stone Creamery

Posted: 18 Jul 2013 06:09 PM PDT

Jumat, 19 Juli 2013, 08:09 WIB

REPUBLIKA.CO.ID, -- Bulan suci Ramadhan, bulan yang penuh berkah yang selalu dinanti karena terdapat momen dimana kita semakin diingatkan untuk dapat membagi kebahagiaan dengan orang-orang terkasih. Untuk melengkapi momen istimewa ini, Cold Stone Creamery Indonesia dengan bangga mempersembahkan kreasi terbaru yang menyuguhkan pilihan Seasonal Ice Cream Cakes dan Cupcakes untuk momen kebahagiaan Ramadhan dan Lebaran Anda.

Seasonal Ice Cream Cakes ini memiliki 3 varian yang mempunyai presentasi bentuk yang disesuaikan dengan tema Ramadhan. Green Ramadhan yang terbuat dari Coffee Ice Cream dan Roasted Almond yang memberikan kerenyahan di tengah lembutnya ice cream. Nuansa warna coklat hijau yang unik beserta icing ketupat dan bedug, membuat ice cream cake ini makin berkesan. Berikutnya ada A Mosque Land yang terbuat dari Sweet Cream Ice Cream dicampur dengan Oreo dan dilapisi dengan chocolate mosque icing dan ornament Ramadhan yang tampil glazy dan memesona di lidah. Yang terakhir, terdapat White Choco Crumble yaitu Chocolate Ice Cream dengan serpihan cokelat yang dilapisi oleh white chocolate frosting dan dihiasi dengan buah kurma dan ornamen icing berbentuk Qur'an.

Selain ice cream cakes, Cold Stone Creamery juga menghadirkan pilihan 4 varian Ice cream Cupcakes bertemakan Ramadhan yaitu Happy Ied, Drumlicious, Sweet Camel, dan White Ketupat yang tampil cantik dan menarik.

Per tanggal 1 Juli hingga 11 Agustus 2013 ini, Seasonal Ice Cream Cakes dan Ice Cream Cupcakes ini sudah tersedia di seluruh outlet Cold Stone Creamery di Jakarta dan Bali dengan harga satuan Rp450.000 yang mempunyai tinggi 7 cm dan ukuran midi seharga Rp 295.000 dengan tinggi 5 cm. Pelanggan cukup melakukan pemesanan 3 hari sebelum hari pengambilan atau pengantaran yang diminta.

Apabila seseorang mengafirkan temannya, maka ucapan (yang mengafirkan) itu benar-benar kembali kepada salah seorang di antara keduanya (yang mengatakan atau yang dikatakan). ( HR Muslim)

  Isi Komentar Anda

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.

Penyebab Pria Kurang Subur

Posted: 18 Jul 2013 01:07 PM PDT

Jumat, 19 Juli 2013, 03:07 WIB

REPUBLIKA.CO.ID, Infertilitas seorang pria tidak berhubungan dengan kemampuan seksualnya. Patut pula dicatat, kesuburan pria juga kian menurun sejalan dengan bertambahnya umur. ''Sampai menjadi kakek pun sperma masih bisa dihasilkan, akan tetapi potensi untuk mendapatkan anak dengan kelainan makin besar,'' kata Wahyuning Ramelan, ahli andrologi.

Mengenai penyebab infertilitas pada pria, Wahyuning membaginya dalam dua bagian. Pertama adalah faktor genetik. Pria dengan kromosom berjumlah 47 (XXY), kata dia, tidak akan menghasilkan sperma. Sementara pria dengan jumlah kromosom 46 tetapi tipe XX, maka spermatogenesis-nya (proses pembuatan sperma) akan terganggu.

Selain faktor genetik, ada pula faktor dari luar yang bisa didapat dari penyakit menular seksual. Jika tak ditangani sebagai mestinya, penyakit ini berpotensi menyumbat saluran keluar sperma atau merusak spermatogenesis-nya. ''Radiasi juga bisa menurunkan fertilitas, bahkan menyebabkan kemandulan.''

Dan dirikanlah shalat dan tunaikan zakat. Dan apa-apa yang kamu usahakan dari kebaikan bagi dirimu, tentu kamu akan mendapat pahalanya pada sisi Allah. Sesungguhnya Allah Maha Melihat apa-apa yang kamu kerjakan. (QS.Al-Baqarah [2]:110)

  Isi Komentar Anda

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan