Rabu, 16 Januari 2013

ANTARA - Berita Terkini

ANTARA - Berita Terkini


Sejumlah sekolah pulangkan murid karena banjir

Posted: 16 Jan 2013 07:30 PM PST

Jakarta (ANTARA News) - Sejumlah sekolah di kawasan Kemandoran, Grogol Utara, Jakarta Selatan, Jakarta, memulangkan muridnya karena banjir yang diakibatkan hujan yang mengguyur kawasan tersebut sejak Kamis dini hari.

"Disuruh pulang oleh guru karena kelasnya kebanjiran," ujar seorang murid SD Inpres Kemandoran, Ramdani (11), di Jakarta, Kamis.

Dia mengatakan seluruh siswa dipulangkan, sehingga otomatis pada hari ini kegiatan belajar mengajar ditiadakan.

Tak hanya SD Inpres yang memulangkan siswanya, SDIT Kemandoran juga memulangkan murid-muridnya karena kelas sekolah tersebut terendam banjir.

"Tadi sudah sampai di sekolah, tapi kemudian disuruh pulang oleh guru," jelas murid SD IT Kemandoran, Santi (10).

Sejumlah wali murid juga terlihat sibuk menjemput anaknya untuk pulang ke rumah. Kawasan Kemandoran termasuk salah satu kawasan yang rawan banjir. Dari pantauan ANTARA, ketinggian air di kawasan tersebut mencapai 50 centimeter.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan jika kondisi Sungai Ciliwung di wilayah Manggarai telah ditetapkan siaga satu atau level tertinggi dengan ketinggian air sudah di atas 1.000 centimeter pada Kamis pagi.

Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) juga melaporkan bahwa terdapat pumpunan atau konvergensi awan di sebelah Barat Jawa sehingga hujan deras merata di Jakarta da Jawa bagian Barat.

(I025)

Rupiah kembali menguat

Posted: 16 Jan 2013 07:29 PM PST

Jakarta (ANTARA News) - Kurs mata uang rupiah terhadap dolar AS kembali bergerak menguat sebesar 40 poin pada Kamis pagi seiring Bank Indonesia (BI) yang masih mengintervensi pasar uang.

Nilai tukar mata uang rupiah yang ditransaksi antarbank di Jakarta pada Kamis pagi bergerak menguat sebesar 40 poin menjadi Rp9.650 dibanding sebelumnya di posisi Rp9.690 per dolar AS.

"Rupiah masih dijaga oleh BI sehingga pergerakanya cenderung positif," kata pengamat pasar uang Bank Himpunan Saudara Rully Nova di Jakarta, Kamis.

Rully Nova menambahkan, kondisi eksternal juga mendukung rupiah berada di area positif, ekonomi China yang terus tumbuh cukup berdampak pada mata uang negara-negara berisiko.

"Ekonomi China yang menguatnya akan menjadi sentimen positif bagi negara-negara di Asia," katanya.

Sementara itu, pengamat dari Samuel Sekuritas Lana Soelistianingsih menambahkan, perekonomian China diperkirakan keluar dari perlambatan ekonomi yang terjadi selama tujuh triwulan terakhir seiring dengan rencana pemerintah merealisasikan proyek-proyek infrastrukturnya.

"Perbaikan ekonomi China ini sebagai indikasi ada perbaikan ekonomi di Uni Eropa dan AS sebagai mitra ekonomi utama," kata Lana.

Ia memperkirakan nilai tukar rupiah kemungkinan masih terjaga dikisaran antara Rp9.670-Rp9.690 per dolar AS, kendati berpotensi juga ada ruang melemah.
(KR-ZMF)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan