Isnin, 9 Mei 2011

ANTARA - Hiburan

ANTARA - Hiburan


Tim Deah Glumpang Dominasi Lomba Perahu Naga Aceh

Posted: 08 May 2011 12:47 PM PDT

Ilustrasi Lomba Perahu Naga (ANTARA/Irwansyah Putra/Koz/pd/11)

Berita Terkait

Video

Banda Aceh (ANTARA News) - Tim perahu dari Gampong atau Desa Deah Glumpang, Kecamatan Meuraxa, mendominasi lomba perahu naga yang digelar di Krueng atau Sungai Aceh, Peunanyong, Minggu.

"Tim Deah Glumpang tampil sebagai juara pertama lomba perahu naga ini, setelah mengalahkan Tim Raider Iskandar Muda dan Tim Deah Glumpang II dalam putaran final," kata Ketua pelaksana Festival Krueng Aceh-Peunayong M Diwarsyah di Banda Aceh.

Lomba perahu naga yang diikuti 25 tim dari berbagai desa, instansi serta kalangan mahasiswa di Kota Banda Aceh itu merupakan rangkaian kegiatan dalam Festival Krueng Aceh yang dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari ulang tahun (HUT) Ke-806 Kota Banda Aceh.

Selain menggelar lomba perahu naga, Pemerintah Kota Banda Aceh juga menyelenggarakan lomba perahu dayung tradisional yang juga diikuti 25 tim dari berbagai desa dan instansi.

M Diwarsyah mengatakan dalam lomba perahu tradisional, tim dari Desa Pande kecamatan Kutaraja, Agus dan Wardana berhasil menjadi juara pertama disusul David dan Muzakkir juga dari Desa Pande dari kampung Pande serta Yusra dan Rizkan dari Desa Merduati menempati juara III.

Pada festival yang disaksikan ribuan warga kota Banda Aceh dan Aceh Besar itu juga digelar pawai perahu hias dan lomba menangkap bebek.

"Alkhamdulillah pelaksanaan perlombaan ini dapat berjalan dengan baik dan mendapat sambutan yang luar biasa dari warga kota Banda Aceh," katanya.

Festival Krueng Aceh-Peunayong yang digelar sejak 6 Mei lalu juga disemarakkan dengan pameran yang pelaksanaannya didominasi oleh warga keturunan Tionghoa.

Pameran yang berlangsung di jalan Ahmad Yani itu juga dipadati pengunjung, umumnya mereka ingin menyaksikan kebudayaan warga keturunan Tionghoa yang berdomisili di Peunayong itu. (IRW/M008/K004)

Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Satu Jam Naif Goyang Dumai

Posted: 08 May 2011 11:11 AM PDT

Band Naif (streamsation.com)

Berita Terkait

Dumai (ANTARA News) - Grup band papan atas tanah air, Naif, untuk pertama kalinya manggung dalam konser bertajuk "Soundsation" bersama A Mild di Kota Dumai, Riau, dan berhasil "menggoyang" ribuan pengunjung kalangan 18+ selama satu jamnya, Minggu malam.

Grup band yang memiliki empat orang personel yakni Pepeng pemegang drumer, Emil selaku basis, Jarwo pemetik gitar, dan David sang vokalis ini tampil dengan formasi lengkap.

Dalam konser yang berlangsung di Taman Bukit Gelanggang Dumai, grup band yang dikenal dengan gaya "jadul" (jaman dulu-red) ini membawakan 10 lagu andalan yang dikutip dari album lama dan terbaru berjudul "Planet Cinta".

Diawali dengan lagu "Roti Buaya", sekitar pukul 22.00 WIB, suara khas vokalis David berhasil membuat ribuan pengunjung yang didominasi kalangan remaja berusia 18 tahun keatas ini bergoyang dengan ria, bersorak dan bernyanyi bersama empat personel Naif yang senantiasa mengenakan kaca mata hitam.

Setengah jam manggung, David yang kian bersemangat membuka baju kemeja kotak-kotak yang dikenakannya sembari berteriak "Ayo Dumai, lebih bersemangat lagi".

Ajakan David kemudian disambut dengan teriakan dan hentakan tepuk tangan ribuan pengunjung komunitas "Adam-Hawa" yang kemudian serentak menyanyikan lagu ketiga Naif berjudul "Uang".

Kemeriahan konser Naif bertajuk "Soundsation" ini terus bertahan hingga lagu pemungkas berjudul "Tidurlah" dilantunkan merdu oleh sang vokalis David di pukul 23.00 WIB.

Rara, selaku penyelenggara atau "event organizer" mengatakan, pagelaran konser musik bertajuk Soundsation merupakan konser "tour" di beberapa kota di Sumatra.

"Selain Dumai, nanti kita juga menggelar konser bertajuk yang sama di beberapa kota di Sumatra lainnya, yakni Bukittinggi, Padang dan Batam. Untuk tiga kota ini kita akan menampilkan grub band Slank dan lainnya," jelasnya.

Untuk Dumai sendiri, kata dia, merupakan kota pertama dari empat kota yang masuk dalam peta konser se Sumatra.

Ia menambahkan, dalam konser musik yang disponsori oleh salah satu produk rokok ternama "A Mild" di Dumai ini, sebelumnya juga diisi oleh tujuh grub band lokal Riau, yakni lima dari Dumai dan dua dari Kota Pekanbaru.

Tujuh grub band ini sengaja ditampilkan sebagai grub band pembuka yang dimulai pukul 20.00 hingga pukul 22.00 WIB.

Penampilan grub band pembuka ini menurut Rara, setidaknya akan memberikan gambaran bahwa Dumai atau Riau juga memiliki bakat-bakat pemusik yang andal.

"Sementara untuk Naif, kita sengaja mendatangkannya karena grub band satu ini belum pernah sama sekali manggung di Dumai. Strategi ini juga sengaja dilakukan karena kalau grub band Slank, kita masih mengkuatirkan pengamanan di Dumai," ungkapnya.

Dilain pihak dan kesempatan, Kepala Bagian Opreasional Kepolisian Resor (Polres) Kota Dumai, Kompol Hardian, menguraikan, untuk konser Naif, Minggu malam, pihaknya menerjunkan sekitar 50 personel kepolisian dari unit reserse dan intel.

Formasi yang diterapkan untuk pengamanan konser Naif kali ini kata dia, yakni 3-3-2, atau tiga personel mengamankan empat pintu masuk pengunjung dan dua personel mengamankan sepuluh titik pemeriksaan dan dua personel masing-masing mengamankan sembilan titik jalur utama yang berada di sekitar lokasi konser.

"Selain itu, kita juga berkoordinasi dengan Polsek (Polisi Sektor) setempat untuk rutin melakukan patroli kendaraan guna mendeteksi kemacetan," imbuhnya.  (ANT/K004)

Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan