Sabtu, 23 April 2011

ANTARA - Mancanegara

ANTARA - Mancanegara


Sedikitnya 10 Tewas Setelah Hujan Lebat di Brazil Selatan

Posted: 23 Apr 2011 04:54 PM PDT

Sao Paolo (ANTARA News/Reuters) - Sedikitnya 10 orang tewas di Brazil selatan oleh tanah longsor dan kecelakaan lain yang disebabkan oleh hujan lebat, kata para petugas darurat Sabtu.

Delapan orang tewas akibat tanah longsor yang menimbun rumah di kota Igrejinha dan Novo Harmburgo di negara bagian paling selatan Rio Grande do Sul, termasuk tiga anak-anak yang sedang tidur, saat gelombang lumpur menghantam rumah mereka.

Seorang pria meninggal tersengat oleh jaringan listrik karena hujan badai di Sapucaia do Sul dan seorang petani tewas ketika sebuah gudang runtuh menimpa dirinya.

Petugas penyelamatan sedang mencari dua orang hilang yang diyakini telah terkubur di Igrejinha dan mengevakuasi daerah-daerah beresiko terbesar tanah longsor.

Banjir dilaporkan terjadi di dekat ibu kota negara bagian Porto Alegre.

Pada Januari lalu, banjir dan tanah longsor menghancurkan satu daerah pegunungan di dekat Rio de Janeiro dan menewaskan lebih dari 800 orang dalam bencana alam terburuk kedua di Brazil. (AK/C003/K004)

Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tornado Paksa Tutup Bandara Lambert-St. Louis

Posted: 23 Apr 2011 04:34 PM PDT

Chicago (ANTARA News) - Tornado dan angin kencang menerjang negara bagian barat-tengah AS, Missouri, dan meninggalkan jejak kerusakan yang membuat bandar udara utama St. Louis rusak parah dan memaksanya ditutup, kata beberapa pejabat, Sabtu (23/4).

Lima orang dirawat di rumah sakit Jumat larut malam (22/4), setelah cedera terkena puing dan pecahan kaca yang beterbangan di Bandar Udara Internasional Lambert-St. Louis ketika badai mencabik atap terminal utama dan menerbangkan pintu serta jendela.

"Semua operasi dihentikan di sini hari ini dan tak ada kegiatan penerbangan sampai penilaian dapat dibuat mengenai kerusakan dan apa yang akan dilakukan untuk membuat instalasi ini cukup aman guna melanjutkan penerbangan," kata juru bicara bandar udara Jeff Lea kepada AFP, yang dipantau ANTARA di Jakarta.

National Weather Service menyatakan tornado yang menerjang bandar udara dan daerah yang disekitarnya termasuk topan dalam kategori EF4 pada skala kekuatan tornado satu-sampai-lima Enhanced Fujira.

Itu berarti tornado tersebut telah mengakibatkan "kerusakan parah" yang telah sepenuhnya membuat banyak rumah rata dengan tanah, dengan kekuatan angin mencapai 322 kilometer per jam.

Direktur Bandar Udara Rhonda Hamm-Niebrugge mengatakan kepada wartawan ia berharap bandar udara itu dapat melanjutkan operasi pada Ahad (24/4), kendati ia memperingatkan bandar udara tersebut belum mampu mencapai kapasitas penuh.

Kelima orang yang cedera telah diperkenankan keluar dari rumah sakit setelah menjalani perawatan, katanya.

"Ketika anda melihat kerusakan di sekeliling tempat ini, benar-benar ajaib bahwa tak ada korban jiwa dan tentu saja luka yang ditimbulkan sangat ringan. Jadi, kami bersyukur untuk itu," tambah wanita pejabat tersebut.

Badai, dan tornado, menerjang bandar udara itu menjelang malam pada Jumat (22/4), sehingga memaksa para pejabat di sana mengungsikan pelancong ke daerah yang lebih aman. (C003/K004)

Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan