Rabu, 2 Mac 2011

detikcom

detikcom


Khadafi Peringatkan Ada Pertumpahan Darah Jika Barat Intervensi

Posted: 02 Mar 2011 12:01 PM PST

Kamis, 03/03/2011 03:01 WIB
Khadafi Peringatkan Ada Pertumpahan Darah Jika Barat Intervensi 
Andri Haryanto - detikNews

Tripoli - Orang nomor satu Libya Moamar Khadafi memperingatkan akan terjadi pertumpahan darah jika AS dan sekutunya ikut mencampuri urusan dalam negerinya. Dia menyebut ribuan pemberontak yang menggoyang pemerintahannya akan mati jika Barat mengintervensi.

"Jika Amerika atau Barat ingin masuk Libya mereka harus tahu itu akan menjadi neraka dan pertumpahan darah dan lebih buruk dari Irak," tegas Khadafi seperti dilansir AFP, Kamis (3/3/2011).

Berbicara dalam siaran langsung di televisi, Khadafi memperingatkan "perang akan sangat, sangat panjang" jika ada intervensi dari kekuatan asing.

Dalam pidato berapi-api, pemimpin veteran itu membantah bahwa ada demonstrasi damai sejak pemberontakan pecah pada tanggal 15 Februari lalu. Khadafi menantang kepada mereka yang memintanya panggilan mundur dengan mengatakan mereka "tidak memiliki kekuatan nyata."

Khadafi kembali menyalahkan Al-Qaeda yang menantang 41 tahun pemerintahan tangan besinya. Dia mengatakan tujuan mereka adalah unru mengontrol tanah dan minyak Libya.

"Ini tidak mungkin, mustahil. Kami akan berjuang sampai akhir, sampai orang pria terakhir, sampai wanita terakhir ... dengan bantuan Allah," katanya.

(ahy/lrn)

Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

Tutup

  Share to Facebook:

You are redirected to Facebook

  Share via Email:

Share via Email


loadingSending your message

Message has successfully sent


Redaksi: redaksi[at]detik.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi Nuniek di nuniek[at]detik.com,
telepon 021-7941177 (ext.526).

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

i-Masjid, Program Makmurkan Masjid ala ICMI

Posted: 02 Mar 2011 11:34 AM PST

Kamis, 03/03/2011 02:34 WIB
i-Masjid, Program Makmurkan Masjid ala ICMI 
Nurvita Indarini - detikNews

Jakarta - Guna menjalankan program yang langsung menyentuh masyarakat (grass root), ICMI menggulirkan ide untuk mengembangkan fungsi masjid sebagai fungsi niaga dan layanan kesehatan. Bukan hanya itu, masjid pun akan dilengkapi dengan fasilitas internet atau i-Masjid

"Kami akan berdayakan masjid dengan i-Masjid. Kalau ada i-Phone, i-Pad, kami punya i-Masjid agar mudah diingat," ujar salah satu presidium ICMI, Ilham Akbar Habibie.

Hal itu disampaikan dia dalam diskusi di Convention Hall SMESCO UKM, Jl Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (2/3/2011).

Wujud pemberdayaan masjid itu antara lain dengan cara melengkapi masjid dengan manajer TI untuk mengelola jaringan internet. Selain itu masjid juga dilengkapi dengan tempat untuk berniaga, pendidikan dan layanan kesehatan.

Sehingga masjid tidak hanya memiliki nilai spiritual tetapi juga material. Ini merupakan salah satu bentuk pengembangan ekonomi bagi rakyat.

"Ekonomi memang lebih kita tekankan karena belum ada yang intensif menggarapnya. Kesehatan dan pendidikan kan NU dan Muhamadiyah sudah sangat aktif jadi kita dukung juga," tutur Ilham.

Menurut putra mantan Presiden Habibie ini, untuk memulai program ini akan dikembangkan pilot project terlebih dahulu. Namun Ilham belum dapat membeberkan teknis rencana pelaksanaannya.

"Kapan target dan di mana pilot projectnya akan segera disampaikan detilnya. Kalau ini sukses maka bisa segera diwujudkan di masjid-masjid lainnya," ucap dia.

(vit/lrn)

Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

Tutup

  Share to Facebook:

You are redirected to Facebook

  Share via Email:

Share via Email


loadingSending your message

Message has successfully sent


Redaksi: redaksi[at]detik.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi Nuniek di nuniek[at]detik.com,
telepon 021-7941177 (ext.526).

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan